Afdal Rahendra - orang tua merupakan sosok yang membesarkan dan merawat anak hingga anak tersebut tumbuh dewasa dan mandiri. Banyak jasa yang diberikan oleh orang tua yang bahkan tidak bisa dibalaskan oleh anak. Baik itu dari segi ayah maupun dari segi ibu yang mana keduanya saling bekerja sama dalam membesarkan anak.
Seperti pepatah lama menjelaskan bahwasanya jasa ibu sepanjang jalan, namun bukan berarti ayah tidak memiliki jasa. Ibarat anak meminum air susu ibu, sama halnya dengan air keringat ayah. Anak bukan hanya hidup dari air susu namun juga dari air keringat.
Itulah alasan kenapa seorang anak wajib menghormati dan patuh kepada orang tua.
Orang tua yang Harus Dihormati Terlebih Dahulu Adalah
orang tua yang harus dihormati terlebih dahulu adalah Ibu. Seperti yang di jelaskan oleh baginda Rasulullah SAW, kita wajib menghormati kedua orang tua, namun orang tua paling utama yang wajib dihormati terlebih dahulu ialah Ibu. Hal ini sudah dijelaskan dalam hadist nabi.
Dalam hadist tersebut dijelaskan bahwasanya orang pertama yang harus kita hormati ialah ibu. Namanya Ibu sendiri disebut sebanyak 3x baru kemudian dilanjutkan dengan nama ayah. Hadist yang menjelaskan hal tersebut merupakan hadist mitafaqun'alaih yang diriwayatkan oleh Imam Buukhari dan Imam Muslim.
Alasan Kenapa Ibu Disebut Sebanyak 3 Kali
Jika tidak berpatokan pada kenyataan yang ada, maka sangat pantas ibu lebih didahulukan dan disebut namanya sebanyak 3x. Hal ini dikarenakan jasa yang telah diberikan oleh ibu sebelum kita dilahirkan. Mulai dari mengandung selama 9 bulan, melahirkan yang mempertaruhkan hidup dan mati, serta menyusui hingga bisa makan sendiri.
Sedikit berbeda dengan ayah, memang jasa yang diberikan oleh ayah tidak bisa dilupakan dan tidak boleh di lupakan. Namun ayah mulai mengasuh hanya ketika anak sudah lahir, berbeda dengan ibu yang harus bertarung dengan hidup dan mati sebelum anak itu lahir ke dunia ini.
Itulah mungkin kenapa Rasulullah SAW menyebut nama ibu sebanyak 3x, yaitu untuk menghormati jasa dan perjuangan ibu yang sangat besar bagi anaknya. Bahkan tidak jarang pula ibu lebih berjuang untuk masa depan anaknya dibanding ayah.
Bagaimana Cara Berbakti Kepada Orang tua yang Sudah Meninggal
Bagi mereka yang masih memiliki orang tua tentu bukan menjadi suatu masalah untuk berbakti. Semua tergantung kepada anak itu sendiri bagaimana dia akan melakukannya. Namun berbeda halnya dengan anak yang tidak memiliki orang tua atau dia yang orang tuanya sudah wafat.
Untuk dapat berbakti kepada orang tua yang sudah wafat, seorang anak dapat mengirimkan orang tua do'a. Berikanlah orang tua do'a karena do'a dari anak sholeh/sholeha akan lebih mudah sampai.
Berbakti kepada orang tua selama mereka hidup merupakan kewajiban bagi anak. Apalagi berbakti kepada ibu karena surga itu sendiri terletak di kaki ibu. Tak akan mencium bau surga seorang anak jika tidak mendapatkan ridho dari orang tua selama masa hidupnya.
Alasan Kenapa Orang tua Harus Dihormati Terlebih Dahulu
Jika berbicara tentang alasan, banyak hal yang menjadi alasan kenapa orang tua harus kita hormati dahulu. Walaupun pada kenyataan yang ada di saat sekarang, banyak anak yang lebih menghormati orang lain dibandingkan orang tua, contohnya Guru, dosen atau panutan yang mereka idamkan.
Padahal jika kita berpedoman kepada pengorbanan yang telah diberikan orang tua kepada anak, maka tak ada satupun alasan yang bisa membantah akan tuntutan seorang anak harus menghormati orang tua. Semenjak kecil dari tidak bisa apa-apa, orang tua merawat, menjaga hingga mendidik anak hingga menjadi manusia dewasa.
Banyak hal yang dilalui mulai dari rela menahan lapar asal anak makan, rela begadang asal anak tidur pulas, bahkan rela banting tulang pergi pagi pulang malam asal anak bisa mengenyam pendidikan. Semua itu dilakukan untuk memastikan agar nantinya anak memiliki masa depan yang baik, lebih baik dari pada saat sekarang.
Belum lagi jasa sang ibu yang mengandung dan bertarung dengan kematian untuk membuat anaknya bisa melihat dunia. Sepanjang sembilan bulan ibu memikul dan membawa anak yang entah sudah berapa banyak menyiksanya. Namun sepanjang masa itu tidak pernah ibu mengeluh bahkan mengutuk anaknya, hal itu karena dia menyayangi anaknya tersebut.
Masih banyak pengorbanan yang diberikan oleh orang tua kepada anak yang bahkan tidak terhitung dan tidak bisa dibalas dengan materi sebanyak apapun. Sebab itu cara membalas yang paling baik ialah dengan menghargainya selagi masih hidup dan buatlah dia merasa bangga telah melahirkan anak.